PENGARUH BAHASA GAUL DALAM PERKEMBANGAN BAHASA INDONESIA (TUGAS WAJIB)

NAMA                       :  RIZKY RENANDA ADITYA

KELAS                      :  3EA15

NPM                          :  12209431

DOSEN                      :  SEPITRI DARUYANI

MATA KULIAH        :   SOFTSKILL BAHASA INDONESIA 2

 

Bahasa Gaul merupakan bahasa anak-anak remaja gaul yang biasa digunakan sebagai bahasa sandi. Bahasa ini mulai dikenal dan digunakan sekitar tahun 1970. Awalnya bahasa ini dikenal sebagai "bahasanya anak jalanan / bahasa preman". Belakangan bahasa ini menjadi populer dan banyak digunakan dalam percakapan sehari-hari. Selain karena sering digunakan oleh para remaja untuk menyampaikan suatu hal secara rahasia (tanpa diketahui guru dan orang tua mereka), juga banyaknya media (televisi, radio, film, majalah, dan lain-lain) yang menggunakan kata-kata itu, sehingga bahasa gaul menjadi sangat populer.

Ada beberapa contoh Bahasa Gaul yang ada di Indonesia ini , kita ambil  1 contoh misalnya Bahasa Alay.Alay merupakan singkatan dari anak alayangan, bisa kita bilang sebagai orang kampung atau norak,atau bisa di identikkan dengan hal-hal yang norak dan narsis.

Ada berbagai macam contoh alay contohnya dari tulisan sms, berpakaian/berpenampilan ataupun berbicara.

• Contoh dari tulisan sms maksudnya tulisan besar kecil atau yang mestinya menggunakan huruf menjadi menggunakan angka, atau disingkat, seperti contoh : MupH Ru L3ZZ EaA (Maaf Baru Bales Ya).Penggunaan Bahasa seperti ini memberi dampak kepada orang yang kurang mengerti akan Bahasa Sms yang seperti ini, biasanya para orangtua akan sulit mengartikannya.Karena biasanya orangtua memakai Bahasa Baku dalam mengetik sms.
• Contoh dalam berpakaian atau berpenampilan misalkan, meskipun orang tersebut berkulit hitam, ia mengenakan pakaian berwarna pink bergambar,dengan kerah baju dinaikkan dan dengan rambut yang diwarnai, sehingga kita sebagai orang yang diluar alay tersebut, bisa mendeskripsikan bahwa orang tersebut alay.
• Contoh berbicara, maksudnya seseorang ini berbicara antar "sesamanya" ini dengan cara melafalkan bahasa secara berlebihan dan biasanya disingkat, misalkan "Ssssuuuummmpppaaaahh Miiipppaaaa" kata ini bermaksud "Sumpah Demi Apa" dengan penekanan di salah satu aksen hurufnya.

 Dari berbagai contoh diatas penggunaan Bahasa Gaul sangat berpengaruh dalam perkembangan Bahasa Indonesia,ada sisi positif dan ada sisi negatifnya bagi yang memang "Alay", tapi bagi perkembangan Bahasa Indonesia sendiri, penggunaan Bahasa Gaul sangat berpengaruh,sebagai perbandingan antara Bahasa Indonesia normal atau yang biasa kita bilang Bahasa Indonesia Baku dengan Bahasa Gaul yang dari pelafalannya saja atau maksudnya saja berbeda.